Network
Lebih lanjut, Pada 9 Agustus 2022, Kapolri melalui konferensi pers telah mengumumkan jika Ferdy Sambo ialah pelaku utama pembunuhan Brigadir J dan ditetapkan sebagai tersangka, Sambo juga ternyata dalang dibalik skenario pembunuhan Brigadir Yosua.
Baca Juga: Pengacara Keluarga Brigadir J Miliki Bukti 'Dahsyat' Perselingkuhan Ferdy Sambo: Diincar Terus
"Timsus menetapkan saudara FS sebagai tersangka," ujar Kapolri Sigit di Mabes Polri.
Usai ditetapkan sebagai tersangka, Akhirnya Ferdy Sambo, Bharada E dan Bharada RR dan K mengakui beberapa hal terkait pembunuhan Brigadir J. Salah satunya ialah Skenario yang dibuat Ferdy Sambo untuk menghabisi Brigadir Yosua.
Ferdy Sambo, Bharada E disangkakan Pasal 338 KUHP juncto Pasal 55 dan 56. Sementara itu, Brigadir Ricky disangkakan Pasal 340 KUHP juncto Pasal 55 dan 56, yakni pembunuhan berencana. Belum diketahui lebih lanjut pasal yang disangkakan terhadap K.
Tak lama pengungkapan para tersangka, Beredar rekaman CCTV rumah pribadi Ferdy Sambo, Hingga video rekaman perjalanan Putri Candrawathi bersama rombongan dari Magelang hingga ke Jakarta.
Rekaman video CCTV yang beredar di media sosial dibenarkan oleh pihak kepolisian.
“CCTV yang rusak sesuai yang disampaikan Kapolres Jakarta Selatan (non-aktif) CCTV di TKP. Tapi CCTV yang disampaikan sepanjang jalur sekitar TKP ini sudah ditemukan oleh penyidik. Demikian juga CCTV sepanjang jalan dari Magelang sampai TKP itu juga sudah ditemukan penyidik,” ujar Dedi Prasetyo, Kepala Divisi Humas Polri.
Putri Candrawathi terpantau CCTV masuk rumah menggunakan pakaian sweater hijau dan celana legging hitam, terekam juga para pekerja rumah tangga serta ajudan, termasuk Brigadir J dan Bharada E.
