Tanggal 24 September Memperingati Hari Apa? Ada Hari Tani Nasional, Begini Sejarahnya 

- 22 September 2022, 21:05 WIB
Petani di Wonogiri, Jawa Tengah mulai mengembangkan tanaman sorgum
Petani di Wonogiri, Jawa Tengah mulai mengembangkan tanaman sorgum /Diskominfo Jateng

UTARA TIMES - Tanggal 24 September memperingati hari apa? Simak ulasan selengkapnya di artikel ini. 

Pada 24 September 2022 diperingati salah satunya sebagai Hari Tani Nasional. 

Bagaimana sejarah Hari Tani Nasional yang diperingati setiap tanggal 24 September. 

Merujuk laman Serikat Petani Indonesia (SPI), berdasarkan Keputusan Presiden Republik Indonesia Sukarno Nomor 169 Tahun 1963, tanggal 24 September ditetapkan sebagai peringatan Hari Tani. 

Baca Juga: Link Nonton Dikta dan Hukum Lengkap dengan Jadwal Tayang Episode Terakhir

Tanggal 24 September memperingati apa dipilih sebagai Hari Tani Nasional, karena memperingati momentum pengesahan Undang-Undang Nomor 5 Tahun 1960 tentang Peraturan Dasar Pokok-Pokok Agraria (UUPA 1960). 

Lahirnya UUPA melewati proses dan perjuangan yang panjang bahkan memakan waktu 12 tahun lamanya. 

Sejak 1948, terdapat beberapa pelopor yang yang terlibat dalam perancangan program UUPA, di antaranya: 

- Panitia Agraria Yogyakarta (1948) 

Baca Juga: RUU PDP Akan Disahkan, Benarkah Ada Dampak dari Hacker Bjorka?

- Panitia Agraria Jakarta (1951) 

- Panitia Soewahjo (1955) 

- Panitia Negara Urusan Agraria (1956) 

- Rancangan Soenarjo (1958) 

- Rancangan Sadjarwo (1960) 

Rancangan itu pun akhirnya diteken Dewan Perwakilan Rakyat Gotong Royong (DPR-GR), pimpinan Haji Zainul Arifin untuk disahkan menjadi UUPA. 

UUPA 1960 itu efektif mengubah struktur agraria Indonesia yang timpang dan sarat akan kepentingan sebagian golongan akibat warisan kolonialisme di masa lalu. 

Baca Juga: Cek Fakta: Surat Panggilan KPK terhadap Wakil Ketua DPRD Papua

Sejak awal kemerdekaan Indonesia, pemerintah berusaha merumuskan UU agraria baru untuk mengganti UU agraria kolonial. 

Kemudian pada tahun 1948 dibentuklah Panitia Agraria Yogya. Namun, usaha tersebut kandas karena pergolakan politik yang keras. 

Beberapa panitia yang terbentuk silih berganti kerap kali gagal. Di antaranya Panitia Agraria Jakarta 1952, Panitia Suwahyo 1956, Panitia Sunaryo 1958, dan Rancangan Sadjarwo 1960. 

UUPA 1960 menjadi awal mula program reforma agraria. Pada masa Order Baru, UUPA 1960 sayangnya tidak dijalankan dengan baik. 

Baca Juga: Siapa Pencipta Lagu Nina Bobok? Ternyata Ini Tragedi di Balik Lagu Nina Bobok

Hal itu disebabkan karena kegiatan yang berkaitan dengan UUPA dinilai sebagai komunis. 

Hingga kini, program reforma agraria menghadapi tantangan yang baru di masa pemerintahan Presiden Jokowi. 

Di masa pemerintahan Jokowi, reforma agraria dan kedaulatan pangan dimasukkan dalam program prioritas dalam Nawa Cita. 

Demikian sejarah Hari Tani Nasional, dalam ulasan 24 September memperingati hari apa.***

Editor: Fariz Amrullah


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah