Apa Penyebab Bandung Dingin? Suhu Ekstrim Masih Bisa Terjadi Sampai Agustus Mendatang

- 19 Juli 2023, 19:20 WIB
Apa Penyebab Bandung Dingin? Suhu Ekstrim Masih Bisa Terjadi Sampai Agustus Mendatang
Apa Penyebab Bandung Dingin? Suhu Ekstrim Masih Bisa Terjadi Sampai Agustus Mendatang /Pixabay/

UTARA TIMES – Akhir ini cuaca di Kota Bandung menjadi lebih dingin dari biasanya. Apa yang menjadi penyebab Bandung dingin?

Suhu di Bandung tercatat menyentuh angka 17 celcius pada Selasa, 18 Juli lalu. Penyebab Bandung menjadi dingin rupanya datang dari fenomena alam.

Adapun penyebab Bandung bersuhu lebih dingin dari biasanya, diakibatkan dari cuaca musim kemarau yang kering dan Australia yang memasuki musim dingin.

Tak hanya di Bandung, umumnya suhu dingin yang ekstrim kerap terjadi di wilayah Indonesia, terutama pada malam hari di musim kemarau. 

 

Baca Juga: Makanan Batu Bata Itali Artinya Apa? Ini Jawaban Teka-teki MPLS 2023 Ada Minuman hingga Permen

Seperti yang diketahui, angin musim kemarau datang dari arah timur yakni dari benua Australia.

Sedangkan di Australia sendiri, saat ini tengah memasuki musim dingin. Akibatnya, pola tekanan udara yang relatif tinggi pun datang dari Australia menuju wilayah Indonesia. 

 

Pergerakan masa udara dingin dari Australia ke Indonesia, dikenal juga sebagai fenomena angin monsun Australia.

Baca Juga: Prediksi Skor MLS All Star vs Arsenal di Friendly Match: Ada Berita Tim dan Prediksi Susunan Pemain

Cuaca dingin ekstrim masih dapat terjadi hingga Agustus mendatang, setelahnya cuaca akan kembali menghangat ketika memasuki musim penghujan.

Selain dipengaruhi oleh angin monsun, fenomena el nino juga mempengaruhi terjadinya udara dingin di Indonesia.

 

El nino membuat suhu permukaan air laut Indonesia menjadi lebih rendah, sehingga proses pembentukan awan hujan pun tidak dapat terjadi.

Baca Juga: Profil Novak Djokovic Lawan Main Carloz Alcaraz di Wimbledon 2023

Akibatnya, cuaca akan terasa lebih kering dan dingin karena kelembaban udara yang berkurang.

Langit cerah tanpa awan membuat panas radiasi dari matahari langsung dilepas ke atmosfer luar. 

 

BMKG sendiri memprediksi puncak el nino terjadi pada bulan Agustus hingga September.

Sebelumnya, suhu udara dingin pernah terjadi di Indonesia. Bahkan fenomena ini mampu memunculkan embun es di dataran tinggi Dieng.

Baca Juga: Prediksi Skor Ferencvaros vs KI Klaksvik di Liga Champions: Ada Head to Head, Berita Tim, dan Susunan Pemain

Embun es yang terbentuk mampu meningkatkan nilai pariwisata di Dieng, namun fenomena ini tidak menguntungkan bagi para petani.

Hal ini dikarenakan, embun es yang menempel pada daun mampu membuat tanaman petani mati dan tidak dapat dipanen. 

Sehingga, fenomena embun es atau embun upas ini disebut juga sebagai embun racun bagi para petani Dieng.

Setelah membeku terkena udara dingin, saat terkena sinar matahari embun akan mencair dan daun tanaman akan menghitam seperti terkena racun.

Itulah penjelasan apa yang menjadi penyebab Bandung lebih dingin dari biasanya. Selalu jaga kesehatan agar tubuh tetap fit ketika menghadapi cuaca dingin yang ekstrim.***

Editor: Anas Bukhori


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah