Bagaimana Aturan Penggunaan Gas Air Mata dalam Sepakbola, Berikut Respon YLBHI

- 2 Oktober 2022, 18:45 WIB
Bagaimana Aturan Penggunaan Gas Air Mata dalam Sepakbola, Berikut Respon YLBHI
Bagaimana Aturan Penggunaan Gas Air Mata dalam Sepakbola, Berikut Respon YLBHI /tangkapan layar Instagram @majeliskopi08/

UTARA TIMES - Bagaimana aturan penggunaan gas air mata dalam Sepakbola berikut informasi di bawah artikel ini.

Banyaknya korban jiwa pada tragedi di Stadion Kanjuruhan Malang diduga karena pelanggaran aturan penggunaan gas air mata dalam sepakbola.

Diketahui bagaimana aturan penggunaan gas air mata dalam sepakbola yang seharusnya? Simak respon Yayasan lembaga Bantuan Hukum Indonesia (YLBHI).

YLBHI menduga bahwa penggunaan kekuatan yang berlebihan (excessive use force) melalui penggunaan gas air mata dan pengendalian masa yang tidak sesuai prosedur menjadi penyebab banyaknya korban jiwa yang berjatuhan.

Penggunaan Gas Air mata yang tidak sesuai dengan Prosedur pengendalian massa mengakibatkan suporter di tribun berdesak-desakan mencari pintu keluar, sesak nafas, pingsan dan saling bertabrakan.

Baca Juga: ACAB di Stadion Kanjuruhan Malang, Penyebab Utama yang Menimbulkan Korban Jiwa?

Hal tersebut diperparah dengan over kapasitas stadion dan pertandingan big match yang dilakukan pada malam hari hal tersebut yang membuat seluruh pihak yang berkepentingan harus melakukan upaya penyelidikan dan evaluasi yang menyeluruh terhadap pertandingan ini.

Padahal jelas penggunaan gas Air mata tersebut dilarang oleh FIFA. FIFA dalam Stadium Safety and Security Regulation Pasal 19 menegaskan bahwa penggunaan gas air mata dan senjata api dilarang untuk mengamankan massa dalam stadion.

Baca Juga: Beredar Video Kekerasan yang Disebabkan oleh ACAB di Stadion Kanjuruhan Malang

Halaman:

Editor: Rosma Nur Riana

Sumber: YLBHI


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x