Begini Momen Nur Membongkar Kedok Bima dan Ayu dalam Kisah KKN di Desa Penari Versi Asli dari Thread SimpleMan

- 22 Mei 2022, 03:10 WIB
Begini Momen Nur Membongkar Kedok Bima dan Ayu dalam Kisah KKN di Desa Penari Versi Asli dari Thread SimpleMan
Begini Momen Nur Membongkar Kedok Bima dan Ayu dalam Kisah KKN di Desa Penari Versi Asli dari Thread SimpleMan /tangkapan layar IG @kknmovie/

setelah selesai memberitahu, Anton mengajak Nur pergi dari sana, namun, Nur mengatakan, sore ini ada janji temu dengan pak Prabu, jadi jalan mereka akan berpisah disini. meski awalnya Anton curiga, namun akhirnya ia percaya dan pergi. setelah Anton pergi, Nur menatap tempat itu.

ia menatap lama, gapura kecil, sama seperti yang lain, ada sesajen disana, tidak hanya itu, gapura itu diikat dengan kain merah dan hitam, yang menandakan bahwa tempat itu sangat dilarang, namun, insting rasa penasarannya sudah tidak tertahankan lagi, seperti memanggil.

jalannya menanjak dengan sulur akar dan pohon besar di sana-sini, butuh perjuangan untuk naik, namun anehnya, jalan setapak ini seperti sengaja dibuat untuk satu orang, sehingga jalurnya mudah untuk ditelusuri, menyerupai lorong panjang dengan pemandangan alam terbuka.

Nur menyusuri tempat itu, langit sudah berwarna orange, menandakan hanya tinggal beberapa jam lagi, petang akan datang. meski tidak tahu apa yang Nur lakukan disini, namun perasaannya seolah terus menerus mendesaknya untuk melihat ujung jalan setapak ini, kemana ia membawanya.

angin berhembus kencang, dan tiap hembusanya, membawa Nur semakin jauh masuk ke dalam, ia tidak akan bisa keluar dari jalan setapak karena rimbunya semak belukar dengan duri tajam yang bisa menyayat kulit dan kakinya. namun, ia semakin curiga, semakin masuk, sesuatu ada disana.

tetapi, ia harus kecewa, ketika di ujung jalan, bukan jalan lain yang ia lihat, namun, semak belukar dengan pohon besar menghadang Nur, di bawahnya di tumbuhi tanaman beluntas yang rimbun, jalan ini, tidak dapat dilewati lagi. lalu, kenapa tempat ini seolah di keramatkan.

apa yang membuat tempat ini begitu keramat bila hanya sebuah jalan satu arah seperti ini. langit sudah mulai petang, Nur bersiap akan kembali, tetapi, langkahnya terhenti saat ia merasa ada hembusan angin dari semak beluntas di depannya, ia pun menyisir semak itu, sampai..

Nur melihat sebuah undakan batu yang disusun miring, ia tidak tahu, rupanya ia berdiri di tepi lereng bukit, meski awalnya ragu, Nur akhirnya melangkah turun, menjajak kaki dari batu ke batu sembari berpegang kuat pada sulur akar di lereng, ia sampai di bawah dengan selamat.

seperti dugaanya, ada tempat tak terjamah di desa ini, manakala Nur melihat dengan jelas, sanggar atau bangunan yang lebih terlihat seperti balai sebuah desa, namun, kenapa tempat ini tidak terawat. Nur berkali-kali melihat langit, hari semakin gelap, namun, ia justru mendekat.

Baca Juga: Mengapa Hanya Orang Lanjut Usia yang Tinggal di Desa dalam Film KKN di Desa Penari? Simak Ulasannya

Halaman:

Editor: Abdul Hamid


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah