Malaka adalah pelabuhan di Timur yang mengeluarkan rempah-rempah dan segala macam barang dagang yang diperdagangkan di Eropa.
Oleh karena itu, Alfonso ingin menguasai pelabuhan Malaka. Untuk mengetahui kondisi dan situasa Malaka ketika itu Alfonso mengirimkan mata-mata yakni Don Lion Lopez da Squeira dengan kedok untuk mencari hubungan dagang.
Setelah menerima laporan dari da Squeira, Alfonso dengan membawa 17 buah kapal segera bergerak ke Timur menuju Malaka. Armada yang dipimpin Alfonso berhasil singgah di pelabuhan Malaka pada bulan Juli 1511 M.
Berlabuhnya armada Portugis saat itu untuk menuntut pembebasan orang-orang Portugis yang ditawan kerajaan Malaka dan juga meminta izin untuk mendirikan benteng disana.