AS memang mengirim dua kapal induk ke perairan yang disengketakan, untuk melatih pasukan militer mereka.
Bahkan kapal induk AS itu disusul dengan kapal induk milik Prancis dan Inggris.
Baca Juga: Wajib Tahu! Simak 3 Poin Penting Bocoran Drama 'Vincenzo' yang Akan Tayang Malam Ini
Pergerakan militer AS di perairan yang disengketakan tak membuat China takut atau bahkan minder.
Hal itu dilakukan China seiring klaim atas kedaulatan Taiwan yang telah memisahkan diri selama tujuh dekade.
China mengutuk Taiwan dan menyebut jika negara tersebut menyatakan kemerdekaan, berarti peperangan akan dimulai.
Juru bicara Kementerian Pertahanan China Wu Qian mengatakan pada sebuah jumpa pers, bahwa Taiwan adalah bagian tak terpisahkan dari China.***
Artikel ini pernah tayang di Pikiran-rakyat.com dengan judul UU Penjaga Laut China Dianggap Berbahaya, AS Bergabung dengan Indonesia Amankan Laut Natuna Utara
(Nopsi Marga/Pikiran-rakyat.com).