Network
UTARA TIMES - Papua Barat kini miliki Televisi Republik Indonesia (TVRI) setelah diresmikan oleh Presiden Joko Widodo (Jokowi), pada Rabu 28 Oktober 2020 kemarin.
Dalam acara peresmian stasiun TVRI ke-30 itu diharapkan bisa melayani serta memberikan informasi yang berkualitas di Papua Barat.
Baca Juga: Aceh Terapkan Hukum Cambuk Bagi Pemain Game Online
Acara peresmian TVRI tersebut dilakukan Jokowi melalui siaran daring supaya banyak pihak bisa menyaksikannya secara langsung.
Jokowi mengatakan televisi merupakan wadah berbagai perkembangan dunia serta sarana untuk mengetahui wajah Indonesia.
Baca Juga: 6,9 Juta Ton Pupuk Telah di Salurkan
“Kita memiliki TVRI, Televisi Republik Indonesia, melalui TVRI apa yang terjadi di Papua bisa diikuti di Sumatera, Jawa, dan sebagainya, sebaliknya apa yang terjadi di wilayah berbagai tanah air juga bisa diketahui saudara-saudara kita di Papua,” ucap Jokowi.
Ia menambahkan didirikannya stasiun TVRI agar bisa saling menjaga komitmen kesatuan antar bangsa.
Baca Juga: LSM Transnational Institute Desak Industri Farmasi Untuk Tidak Privatisasi Disaat Pandemi
“Kita memiliki TVRI, Televisi Republik Indonesia, melalui TVRI apa yang terjadi di Papua bisa diikuti di Sumatera, Jawa, dan sebagainya, sebaliknya apa yang terjadi di wilayah berbagai tanah air juga bisa diketahui saudara-saudara kita di Papua,” ucap Jokowi.
Seperti yang dilansir dari Prbandungraya.pikiran-rakyat.com, Ia menambahkan didirikannya stasiun TVRI agar bisa saling menjaga komitmen kesatuan antar bangsa.
Baca Juga: Gong Yoo dan Park Bo Gum Memulai Perjalanan Berbahaya Dalam Film Sci-Fi Mendatang
“Sehingga masyarakat Papua mendapatkan akses informasi yang sama dengan masyarakat di wilayah Indonesia lainnya,” katanya.
Jokowi berpesan agar Stasiun TVRI di Papua Barat mampu menjalankan peran dan fungsinya sebagai media pemersatu bangsa.
“Stasiun TVRI di Papua Barat teruslah bekerja jadi media pemersatu bangsa,” imbuh Jokowi.
Baca Juga: 10 Kalimat Ucapan Selamat Hari Maulid Nabi Muhammad, Cek untuk Referensi Mu
Sedangkan menurut Direktur Utama (Dirut) TVRI, Iman Brotoseno mengungkapkan penambahan jumlah stasiun negara tersebut untuk peningkatan layanan kepada publik dalam bentuk siaran televisi hingga ke seluruh pelosok negeri.
Iman mengatakan selama situasi pandemi TVRI mempunyai peran agar menjadi televisi publik yang mendukung Pemerintah dalam sosialisasi penganganan Covid-19 serta dalam Komite Penanganan Covid-19 dan pemulihan ekonomi nasional.***
