Rumah Ibunya Didatangi Massa, Mahfud MD Angkat Bicara

2 Desember 2020, 08:42 WIB
Mahfud MD. / Instagram/@mohmahfudmd

UTARA TIMES - (2/12) Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan (Menko Polhukam) Mahfud MD angkat bicara terkait dengan massa yang mendatangi kediaman ibunya di Pamekasan, Madura, Jawa Timur, Selasa, 1 Desember 2020.

Sebelumnya, beredar video berdurasi 28 detik di aplikasi perpesanan yang memperlihatkan massa yang didominasi para pria berbaju muslim mendatangi sebuah rumah.

Divideo itu terdengar seorang narator menjelaskan bahwa video diambil di depan rumah Mahfud MD di Pamekasan, Madura.

Baca Juga: Melalui KPCPEN, Presiden Jokowi Mengajak Masyarakat Untuk Tetap Optimis Dimasa Pandemi

"Rumah Mahfud MD yang di Madura, Pamekasan, digerebek massa," kata narator dalam video itu.

Menanggapi hal itu Mahfud dalam akun Twitternya @mohmahfudmd, Selasa malam, mengatakan bahwa dirinya selalu berusaha menghindar jika menindak orang yang menyerang pribadinya.

Hal itu dilakukannya karena dirinya khawatir akan bertindak egois dan sewenang-wenang, yang berpengaruh pada jabatannya sebagai Menko Polhukam.

Baca Juga: Cafe Batavia, Destinasi Wisata Bernuansa 'Tempo Doeloe' yang Recommended!

"Saya selalu berusaha menghindar untuk menindak orang yang menyerang pribadi saya karena khawatir egois dan sewenang-wenang karena saya punya jabatan," kata Mahfud.

Ia melanjutkan, "Saya siap tegas untuk kasus lain yang tak merugikan saya. Akan tetapi, kali ini mereka mengganggu ibu saya, bukan mengganggu Menko Polhukam." Ungakapnya.

Polri sendiri telah membubarkan massa yang mendatangi kediaman ibunda Mahfud tersebut.

Baca Juga: Pemerintah Mengutuk Teror dan Kekerasan di Sigi

Dikutip Utara times dari ANTARA Rabu, 2 Desember 2020 Kabid Humas Polda Jawa Timur Kombes Pol. Trunoyudo Wisnu Andiko ketika dihubungi di Jakarta, mengatakan bahwa pembubaran berlangsung kondusif.

Trunoyudo berujar bahwa kedatangan massa ke rumah tersebut tidak lama.

Setelah Kapolres Pamekasan mengimbau massa untuk kembali ke rumah masing-masing, mereka pun membubarkan diri.

Baca Juga: Anies Baswedan Positife Covid-19 dari Hasil Test Swab,Sebelumnya Wagub DKI Terdeteksi Positife

"Kapolres langsung turun membubarkan secara preemtif atau diimbau dan hanya berlangsung 5 menit, (massa) sudah kembali naik kendaraan masing-masing," kata Trunoyudo.***

 

 

Editor: Abdul Hapid Badrudin

Sumber: ANTARA

Tags

Terkini

Terpopuler