UTARA TIMES - Simak informasi mengenai Ganjar Pranowo dan Firli Bahuri (Ketua KPK) bertemu di desa Banyubiru.
Ganjar Pranowo bertemu dengan Firli Bahuri saat press conference Launching Desa Antikorupsi Tahun 2022 yang diadakan pada 29 November 2022.
Ganjar Pranowo dan Firli Bahuri hadir dalam acara tersebut di Desa Banyubiru, Kabupaten Semarang, Jawa Tengah.
Pada acara itu, Ganjar Pranowo dan Firli Bahuri tampak menggunakan batik. Beliau berjabat tangan menghormati satu sama lain.
Baca Juga: Cek Daftar Bansos yang Akan Cair Bulan Desember 2022, Apa Saja?
“10 desa terpilih secara resmi. Saya nyatakan sebagai desa percontohan, Desa Antikorupsi di Indonesia tahun 2022,” ujar Firli Bahuri di atas panggung.
Firli Bahuri menyampaikan apresiasi kepada kades (kepala desa) atas dedikasinya kepada desanya.
“Harapan saya, tahun depan dari jumlah yang sudah ada dan berdasarkan hasil penilaian yang sudah baik itu. Contoh baiknya kita buatkan list, terus kemudian kita sebarkan. Saya haqqul yaqin seluruh kades kalau diminta untuk melakukan replikasi itu tidak akan sulit,” ucap Ganjar Pranowo di atas podium.
Baca Juga: Cek Daftar UMP Tahun 2023 Resmi dan Lengkap untuk Provinsi Jabar, Jatim, dan Jateng
Kemudian, Ganjar Pranowo mengungkapkan kebahagiannya karena Desa Banyubiru menjadi wakil dari Jawa Tengah yang masuk 10 desa antikorupsi.
“Maka contoh baik dari katakan 10 contoh terbaik Indonesia tadi mana yang the best one. Saya percaya betul Bapak-Ibu akan menjadi harapan rakyat. Karena Bapak-Ibu yang akan menyelesaikan persoalan mereka,” kata Ganjar Pranowo.
Adapun peluncuran 10 desa antikorupsi digagas oleh KPK yang menggandeng Kemendes PDTT (Kementerian Desa, Pembangunan, Daerah Tertinggal, dan Transmigrasi Republik Indonesia).
Baca Juga: Kupu Malam Series Sampai Berapa Episode? Simak Jadwal Tayang Episode 1 hingga Tamat di Sini!
“Kolaborasi ini sangat penting. Karena tidak mungkin, kita menangani sendiri 74.961 desa seluruh Indonesia. Permasalahan akan lebih cepat ketika KPK juga ikut mendampingi berbagai program pembangunan di desa dengan programnya yang luar biasa, desa tanpa korupsi,” kata Halim, Menteri Desa dan PDTT.
Demikian, informasi Ganjar Pranowo dan Firli Bahuri bertemu pada peluncuran 10 desa antikorupsi di Banyubiru, Kabupaten Semarang.***