Gus Yaqut Bicara Populisme Agama : Saya Tidak Ingin Populisme Islam Berkembang Luas Di Indonesia!

- 27 Desember 2020, 22:37 WIB
Menteri Agama Yaqut Cholil Qoumas alias Gus Yaqut tidak menginginkan populisme agam meluas di indonesia
Menteri Agama Yaqut Cholil Qoumas alias Gus Yaqut tidak menginginkan populisme agam meluas di indonesia /Dok. GP Ansor

UTARA TIMES- (28/12) Yaqut Cholil Qoumas, Menteri Agama RI baru menjadi narasumber seminar silaturahmi Nasional Lintas Agama yang diadakan Polda Metro Jaya, Minggu, 27 Desember.

Menteri Agama, Yaqut Cholil Qoumas alias Gus Yaqut menyampaikan dalam seminar lintas agama tersebut bahwa populisme agama sedang berkembang hari ini dan ia tidak ingin meluas di Indonesia. 

Yaqut mengatakan belakangan ini semua merasakan bahwa ada yang sedang berupaya menggiring agama menjadi norma politik, Hal itu menurutnya disebut sebagai Populisme Agama.

Baca Juga: Gibran Rakabuming Sudah Klarifikasi, Amien Rais Tetap Minta Gibran Segera Datang Ke KPK

"Paling kita sederhana adalah sekarang atau tahun-tahun belakangan ini kita merasakan bagaimana agama itu sudah atau ada yang berusaha menggiring agama menjadi norma konflik, Agama menjadi norma politik itu dalam bahasa ekstremnya 'siapapun yang berbeda keyakinannya" tuturnya.

Baca Juga: BLT UMKM Rp2,4 Juta Telah Siap untuk tahun 2021, Cek Syarat-Syaratnya

Ia melanjutkan " maka dia dianggap musuh dan karenanya harus diperangi' istilah kerennya itu populisme agama " Gus yaqut.

" Kita semua menjadikan agama sebagai inspirasi bukan sebagai aspirasi," ujar Gus Yaqut swbagaimana dikutip Utara Times dari PMJnews.

Gus yaqut mengatakan bahwa ia tidak menginginkan populisme islam bekembang luas di indonesia.

Halaman:

Editor: Anas Bukhori

Sumber: PMJ News


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x