UTARA TIMES - Belakangan ramai santri yang meninggal di Pesantren Gontor, Ponorogo, yang
diviralkan oleh Pengacara kondang Hotman Paris.
Hotman Paris kemudian membuat video klarifikasi di Instagram pribadinya yang menyitir bahwa
ada kejanggalan dari kematian santri Gontor tersebut.
Santri Meninggal di Pesantren Gontor tersebut menurut Hotman ada ketidakwajaran setelah
sang Ibu bernama Soimah melaporkan kepada Pengacara ini ketika di Palembang.
Hotman Paris kemudian meimnta Kapolda Jawa Timur untuk melakukan penyelidikan atas
kasus penganiayaan yang dialami oleh anak Ibu Soimah yang nyantri di Gontor 1 Ponorogo.
“Hallo bapak Kapolda Jawa Timur, di sini ada seorang ibu yang datang ke saya (Hotman) di
Palembang, katanya anaknya meninggal di Gontor 1,” ungkap Hotman.
Menurut keterangan sang ibu, korban yang meninggal bernama Albar Mahdi ini masih akan
berusia 17 tahun di bulan Desember nanti.
Kasus Santri Meninggal di Pesantren Gontor ini kemudian viral di media sosial, setelah
dikonfirmasi oleh Hotman Paris.
Baca Juga: Tema Hari Olahraga Nasional 2022 dan Logo Haornas ke 39 Tahun, Download di Sini!
Diketahui sebelumnya, belum ada tindak lanjut apa-apa dari pihak lembaga Pesantren Gontor.
Namun setelah viral, pihak lembaga akhirnya buka suara.