Posting Kalimat Bernada Rasis, Cavani Segera Minta Maaf

1 Desember 2020, 12:02 WIB
Pemain Manchester United Edison Cavani melakukan selebrasi setelah mencetak gol untuk kemenangan Manchester United melawan Southampton. /Twitter @ManUtd/

UTARA TIMES - (1/12) Setelah pertandingan yang menegangkan ketika bertandang ke Stadion St. Mary’s kemarin, Man of The Match pada laga tersebut, Edinson Cavani, mengunggah postingan di story instagramnya yang bernada rasis.

Pemain bernomor punggung 7 itu tampil gemilang dengan mencetak dua gol dan memberikan satu assist. Karena ini, Manchester United berhasil comeback dari ketertinggalan 2 gol di babak pertama. Ia pun banjir pujian, salah satunya datang dari seorang kawannya yang lalu diunggah ke story Instagram.

Striker Uruguay ini membalas ucapan selamat salah seorang kawannya dengan disertai kalimat “Gracias Negrito” dalam unggahannya. Sontak ini menjadi persoalan di Inggris, karena kalimat tersebut bisa dimaknai sebagai ucapan rasis. Akibatnya, Cavani terancam hukuman dari federasi sepakbola Inggris, FA.

Cavani unggah story kalimat bernada rasis, di akun instagramnya

Meski begitu, pada dasarnya Cavani tidak bermaksud untuk berlaku rasis. Pemain berusia 33 tahun itu pun segera meminta maaf atas ketidaksengajaannya ini.

“Pesan yang saya posting setelah pertandingan pada hari Minggu dimaksudkan sebagai salam kasih sayang untuk seorang teman, berterima kasih atas ucapan selamatnya setelah pertandingan.

Hal terakhir yang ingin saya lakukan telah menyinggung siapa pun,” terang Cavani sebagaimana dilansir dari website resmi Manchester United.

“Saya sepenuhnya menentang rasisme dan menghapus pesan tersebut segera setelah dijelaskan bahwa pesan tersebut dapat diartikan berbeda. Saya ingin meminta maaf dengan tulus untuk ini," imbuhnya.

Ini menandakan bahwa Cavani memang tidak berniat untuk menyinggung siapapun. Oleh sebab itu ia segera menghapus postingannya.

Terkait kasus ini, pihak klub sendiri membela penggawanya itu dengan mengungkapkan bahwa tidak ada niat jahat oleh Cavani. Itu semata-mata karena ketidaksengajaan.

“Jelas bagi kami bahwa sama sekali tidak ada niat jahat di balik pesan Edinson dan dia menghapusnya segera setelah dia diberitahu bahwa itu bisa disalahartikan. Edinson telah mengeluarkan permintaan maaf atas pelanggaran yang tidak disengaja. Manchester United dan semua pemain kami berkomitmen penuh untuk memerangi rasisme.”
Apabila FA memutuskan Cavani bersalah, maka ia akan dihukum dengan larangan bermain sebanyak tiga pertandingan.(SH)***

 

Editor: Abdul Hapid Badrudin

Sumber: manutd.com

Tags

Terkini

Terpopuler