UTARA TIMES - Langganan juara Piala FA, Arsenal, tersingkir dari kompetisi pada putaran keempat setelah kalah 1-0 di markas Southampton pada Sabtu. Gol bunuh diri Gabriel di babak pertama cukup untuk membuat Southampton meraih kemenangan pertama mereka atas Arsenal di Piala FA.
Hasil tersebut mengakhiri enam laga tak terkalahkan Arsenal di semua kompetisi.
Sebelum pertandingan, bos Arsenal Mikel Arteta mengatakan bahwa kapten Pierre-Emerick Aubameyang telah melakukan perjalanan tetapi tidak bisa bermain karena "alasan pribadi."
Baca Juga: Sinetron Ikatan Cinta 24 Januari 2021, Jatuh dalam Dekapan Aldebaran, Andin Terlena?
Baca Juga: Tari Sintren Indramayu Diapresiasi oleh Istri Kepala Staf TNI Angkatan Darat
Southampton memulai dengan gemilang dan James Ward-Prowse nyaris mencetak gol dalam waktu lima menit tetapi tendangan sudutnya membentur masih mistar gawang.
Lalu mantan penggawa Arsenal, Theo Walcott, juga mendapat kesempatan beberapa saat kemudian, tetapi dia tidak dapat menemukan cara untuk melewati Bernd Leno.
Tuan rumah mengambil keunggulan yang pantas setelah 24 menit ketika Gabriel membelokkan umpan silang rendah dari Kyle Walker-Peters.
Baca Juga: Datang Varian Baru Covid-19, Begini Aksi Berbagai Negara di Dunia Melakukan Karantina Wilayah
Arsenal membaik di babak kedua dan Rob Holding memiliki peluang bagus untuk menyamakan kedudukan dari sepak pojok tetapi gagal mencapai target.
Kedua belah pihak nyaris mencetak gol setelah satu jam pertandingan ketika Walcott melepaskan tembakan dari jarak dekat sementara Eddie Nketiah melakukan penyelamatan bagus dari Fraser Forster.
Nketiah gagal mencetak gol dengan peluang bagus di waktu tambahan dan Southampton bertahan.
Mereka akan menghadapi Wolves di putaran kelima Piala FA pada Februari.
"Kami memiliki pukulan lebih banyak dan lebih banyak kekuatan di babak pertama," kata manajer Southampton Ralph Hasenhuttl kepada BT Sport seperti dikutip dari ESPN.
“Di babak kedua itu normal mereka mendapat lift. Kami harus membuat gol kedua. Kami membuat satu atau dua peluang - Shane Long seharusnya mendapat penalti. Kami mendapatkan kemenangan bola lebih awal, tetapi pengambilan keputusan terakhir kami tidak selalu yang terbaik. Secara umum, pekerjaan kami tanpa bola bagus. Itu tim yang bagus untuk kinerja hari ini," lanjutnya.
Baca Juga: Habis! Ahsan/Hendra Susul Kegagalan Greysia/Apriyani di Babak Semifinal Toyota Thailand Open 2021
Itu adalah yang ketiga dalam empat musim terakhir di mana Arsenal gagal melaju ke putaran kelima kompetisi.
"Sangat sedih keluar dari kompetisi," kata Arteta kepada BT Sport usai pertandingan. "Kecewa keluar dan cara kami kebobolan. Kami mengalami masalah di babak pertama dan kesalahan sendiri akibat tekanan tinggi yang mereka lakukan.
"Di babak kedua kami memiliki dua atau tiga peluang besar tetapi tidak cukup. Itu pertandingan yang seimbang. Di babak pertama mereka memenangkan banyak bola kedua. Di babak kedua kami menambah kualitas.
Baca Juga: Semifinal Toyota Thailand Open 2021: Greysia/Apriyani Akui Keunggulan Korea
"Kami menjadi lebih dominan dan menciptakan peluang, tetapi itu tidak cukup. Kami mencari di pasar [transfer] dan melihat apa yang bisa kami lakukan," pungkasnya.***