Sinopsis Buku 'Kelakuan Orang Kaya' Kumpulan Kisah Ringkas Menyentil Diri Karya Puthut EA

22 Februari 2021, 14:10 WIB
Ilustrasi buku Kelakuan Orang Kaya Karya Puthut Ea /Pexels/PEXELS

UTARA TIMES - Dalam Kumpulan Cerpen Kelakuan Orang karya Phutut EA seolah menampilkan cerminan hidup yang menyentil diri.

Melalui kumpulan Cerpennya, Phutut EA menghadirkan berbagai macam-macam kisah menarik.

Salah satunya Phutut EA menampilkan seorang anak muda bernama Rio yang dikenal sebagai dosen universitas di Yogya.

Tokoh Rio mencoba menceritakan kejadiannya terkait status sosialnya yang tak patut untuk di tiru.

Baca Juga: Kudeta Myanmar Terus Berlanjut, Polisi Tahan Aktor Terkemuka

Baca Juga: Tiga Tips Tingkatkan Kepekaan Emosi Diri, Salah Satunya Dengan Cari Perbedaan

“Akhirnya saya putuskan untuk mendekati mereka berdua. Lalu saya tanya, es krim mana yang mau dibeli? Si anak kemudian menunjukan es krim di sebuah kotak penyimpanan. Saya mengambil satu, sambil bilang kepadanya akan saya bayar dulu di kasir. Ibu anak itu terharu. Sampai menitikan air mata.

“Balik dari kasir, saya jongkok. Saya buka bungkus es krim itu. Begitu si Anak siap menerima es krim itu... Hap! Langsung es krim itu saya makan! Saya makan dengan lahap!."

“Mereka harus tahu bahwa di dunia ini, banyak orang kejam sepertiku. Bahwa lebih kejam lagi juga banyak!” (Hal 04).

Baca Juga: Kasus Korupsi Jiwasraya, Mardani Ali Sera Menduga Ada Kelemahan yang Dilakukan OJK dan BUMN

Tulisannya yang padat, ringkas, dan sesekali menyindir.

Disisi lain, penulis Phutut EA juga menghadirkan arti dari toleransi. Dimana kelas sosial tak harus melulu dihadirkan adanya diskriminasi sosial.

“Ya sudah. Tolong jangan dibikin rebut. Kasihan. Dia orang kecil. Bebaskan dia. Minta dia perbaiki mobil boksnya, aku yang menanggung ongkosnya.” (Hal 88)

Baca Juga: Berikut Cara Mendapatkan Kode Redeem ML Update Senin 22 Februari 2021, Segera Miliki Ribuan Gold dan EXP!

Penulis memperlihatkan bahwa, masih banyak orang yang memiliki simpati serta rasa kemanusiaan, tanpa harus membeda-bedakan status. Terlihat dalam kisah yang ia tulis dalam judulnya Kelaluan Orang Kaya.

“Orang alim yang sombong, lebih berbahaya dari harimau yang lapar di kandang kambing.” (Hal 127).

Tulisan Phutut EA menampilkan kisah-kisahnya dalam berbagai sudut pandang yang sering dialami pada kehidupan seperti sekarang ini.

Baca Juga: Manfaat Bayam Bagi Tubuh dari Pencegah Diabetes Sampai Penyakit Jantung

Hadirnya buku ini secara tidak langsung menyadarkan arti pentingnya menyikapi berbagai kehidupan dari segala aspek.

Mengambil segi positif dan menghilangkan sisi negatifnya. Sangat mengkritik serta menyadarkan arti kehidupan.***

Editor: Abdul Hapid Badrudin

Sumber: Berbagai Sumber

Tags

Terkini

Terpopuler